Solskjaer Targetkan Raih Gelar Premier League

Ole Gunnar Solskjaer langsung memasang target untuk meraih gelar juara Premier League setelah dipermanenkan sebagai manajer Manchester United untuk tiga musim ke depan. Setelah dipercaya menjadi pelatih interim untuk menggantikan posisi dari Jose Mourinho bulan Desember lalu, Solskjaer memang sukses membawa United bangkit yang berujung dengan ganjaran kontrak permanen dari manajemen klub.

Pelatih yang semasa bermain sempat memperkuat United dalam 366 pertandingan itu mampu menghadirkan delapan kemenangan beruntun di awal kedatangannya sebagai pelatih. Selain itu, ia juga mampu membawa timnya mencatatkan comeback fenomenal di kandang Paris Saint-Germain untuk mengamankan satu tiket ke babak perempatfinal Liga Champions musim ini.

Kali terakhir Setan Merah berhasil meraih gelar Premier League adalah di musim terakhir kepelatihan dari Sir Alex Ferguson yakni di tahun 2013 lalu. Melihat hal itu, Solskjaer bertekad untuk bisa membawa United kembali ke posisi teratas di pesepakbolaan Inggris.

“Meraih gelar Premier League adalah hal yang kami inginkan, kami telah terbiasa melakukan hal itu dan kami sudah melakukannya berkali-kali sebelumnya. Kami tidak akan menunggu untuk hal itu dalam waktu yang terlalu lama, namun itu juga tidak mungkin dapat terjadi dalam waktu satu malam,” buka Solskjaer.

“Saya akan tetap menjadi diri saya sendiri seperti biasanya. Saya ingin kami memenangkan gelar, namun saya sudah tidak sabar untuk membuat tim ini semakin meningkat secara kualitas. Saya sudah bekerja selama tiga bulan bersama para pemain dan terlihat adanya peningkatan selama ini. Akan tetapi, saya tahu bahwa masih ada banyak potensi yang bisa mereka berikan untuk klub ini,” tambahnya.

“Para pemain menunjukkan sikap yang luar biasa di setiap sesi latihan, namun kami semua sadar bahwa jalan kami untuk meraih sukses masih panjang. Ini tentu merupakan sebuah ujian berat tapi kami sudah melewati beberapa ujian yang kami dapatkan sebelumnya,” tutup pelatih asal Norwegia tersebut.

Jose Mourinho Bercerita Tentang Klub Yang Paling Bekesan Disepanjang Karirnya

Pelatih asal Portugal, Jose Mouronho bercerita mengenai mantan-mantan klub yang pernah dia latih. Dirinya mengungkapkan kesan dan moment yang paling berkesan, dimulai dari soal pemain terbaik sampai klub mana saja yang paling berkesan untuk dirinya.

Bukan Chelsea ataupun Real Madrid, Jose Mourinho mengaku bahwa Inter Milan yang dia latih pada 2008 – 2010 adalah sosok tim terbaik yang pernah dia latih. Harap maklum karena Mourinho berhasil meraih treble di Inter Milan yang juga sekaligus merupakan sejarah dalam ajang Serie A.

Setelah dipecatnya dari Chelsea pada 2007, setahun kemudia Mourinho ditunjuk Inter Milan untuk menggantikan posisi kepelatihan dari Roberto Mancini. Pelatih berjulukan The Special One ini menangani Nerazzuri selam dua musim lamanya.

Walaupun hanya dua musim lamanya, Mourinho dianggap sukses mempersembahkan berbagai gelar untuk Inter Milan, dimulai dari dua gelar untuk ajang Serie A dan masing masing satu trofi untuk ajang Coppa Italia, Liga Champion dan Supercoppa Italana.

Jose Mourinho pun tidak lama bertahan berkarir di Inter Milan. Hal tersebut terjadi karena dirinya digoda oleh Real Madrid pada 2010.

Selanjutnya salah satu pencapaian bersejarah dari Jose Mourinho bersama dengan Inter Milan pada musim 2009 – 2010 adalah dirinya berhasil mengantarkan La Beneamata memperoleh treble winners yang membuat dirinya menganggap bahwa Inter Milan adalah tim terbaik yang pernah dia tangani.